YOGYAKARTA, Gentanews.id – Tim rugby putra Jawa Barat membuka perjalanan mereka di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rugby 2025 dengan hasil gemilang. Pada laga perdana yang berlangsung di Lapangan Kenari, Yogyakarta, Jumat (22/8/2025), Tim Jabar berhasil menundukkan tim rugby Jatim dengan skor 12–10.
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi skuad muda Jawa Barat yang harus langsung bertanding sesaat setelah tiba di Yogyakarta. Kapten tim, Fauzan, mengaku kemenangan perdana ini terasa istimewa meski kondisi fisik tim belum sepenuhnya pulih. “Alhamdulillah kami bisa menang di pertandingan perdana ini, meskipun sebenarnya masih letih dan kurang persiapan,” ujarnya.
Seusai pertandingan, Bendahara Pengprov PRUI Jawa Barat, Abdul Holik MA, menyatakan optimistis terhadap masa depan tim junior. Menurutnya, generasi muda ini memiliki mentalitas dan determinasi tinggi untuk bersaing di level nasional. “Kami melihat anak-anak ini punya semangat juang luar biasa. Mentalitas mereka terbentuk dengan baik, dan itu modal penting untuk masa depan rugby Jawa Barat,” kata Abdul Holik.
Ia menambahkan, kemenangan perdana ini menunjukkan potensi besar atlet junior yang perlu terus dibina. “Kami tidak sekadar mengejar hasil di kejurnas kali ini, tetapi lebih kepada menyiapkan fondasi jangka panjang agar Jabar tetap menjadi kekuatan utama rugby nasional,” imbuhnya.
Sementara itu, manajer tim H. Aceng Roni menegaskan pihaknya tidak memasang target tinggi dalam kejurnas kali ini. Keikutsertaan mayoritas atlet junior, kata dia, lebih difokuskan untuk menambah pengalaman bertanding. “Kami ingin mereka terbiasa menghadapi atmosfer pertandingan nasional. Kemenangan pertama ini sudah sangat berarti,” ujarnya.
Pada laga berikutnya, tim rugby Jabar junior dijadwalkan bertemu tim Jawa Tengah pada sore hari. Dengan semangat yang sedang tinggi, skuad muda Jabar berharap mampu melanjutkan tren positif dan memperkokoh langkah mereka di kejurnas.
Sebagai catatan, pada Kejurnas Rugby sebelumnya di Banten, Jawa Barat sukses keluar sebagai juara. Tradisi prestasi ini diharapkan bisa tetap terjaga, sembari melahirkan regenerasi atlet yang siap mengharumkan nama daerah di level nasional maupun internasional.