Kuningan – Minimnya akses jalan menuju Museum Situs Taman Purbakala Cipari, Kabupaten Kuningan, menjadi perhatian serius Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat. Sebagai situs yang menyimpan kekayaan sejarah dan budaya, keberadaan museum ini memiliki potensi besar dalam memberikan edukasi tentang peradaban masa lampau di wilayah Kuningan.
Ketua Komisi V DPRD Jabar, H. Yomanius Untung, S.Pd., menegaskan pentingnya dukungan penuh dari pemerintah daerah dan pihak terkait untuk melestarikan situs bersejarah ini. Ia menyebut museum ini sebagai salah satu aset budaya penting yang memerlukan perlindungan dan pengelolaan berkelanjutan.
“Pelestarian cagar budaya bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama masyarakat. Dukungan pemerintah daerah sangat dibutuhkan agar cagar budaya ini tetap terjaga dan dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi serta destinasi wisata,” ujar Yomanius dalam kunjungannya ke Museum Situs Taman Purbakala Cipari, Kamis (16/01/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Yomanius bersama Anggota Komisi V meninjau potensi besar kawasan ini. Ia menekankan bahwa nilai historis Situs Cipari harus diimbangi dengan pengelolaan yang baik, termasuk perbaikan infrastruktur, khususnya akses jalan menuju lokasi. “Kami mendorong para pemangku kepentingan bersama pemerintah daerah untuk memberikan perhatian lebih pada pengelolaan dan pengembangan kawasan cagar budaya ini,” tegasnya.
Yomanius juga mengungkapkan harapannya agar perbaikan infrastruktur dapat memudahkan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, untuk menikmati kekayaan budaya di Situs Cipari. Menurutnya, optimalisasi pengelolaan situs budaya ini harus dimulai dari langkah konkret, seperti peningkatan aksesibilitas dan promosi yang lebih masif.
“Kami Komisi V berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan situs-situs bersejarah di Jawa Barat melalui kebijakan strategis. Salah satunya adalah pengusulan rancangan perda tentang pemajuan kebudayaan, yang di dalamnya mencakup pelestarian cagar budaya,” tambah Yomanius.
Kunjungan kerja ini juga melibatkan Ary Heriyanto, S.STP., M.M. dari UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah Jawa Barat, serta Rio Anto Permana Saputra, S.Pd. dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan. Keterlibatan berbagai pihak ini diharapkan dapat mempercepat realisasi pengembangan kawasan Situs Taman Purbakala Cipari sebagai warisan budaya yang tak ternilai.