Saudara ku umat muslim dimana saja berada , sebagaimana yang disampaikan sebelum nya bahwa puasa ajang melatih kejujuran dan komitmen ke imanan , kali ini saya ingin menyampaikan esensi puasa selain melatih kejujuran dan komitmen ke imanan puasa juga menjadi sarana untuk melatih kesabaran dan belajar untuk saling menghormati.
Sebagaimana sabda Rasulallah S.A.W yang di riwayatkan oleh imam ibnu hajar al-hanbali mengatakan bahwa Romadhon sebagai bulan kesabaran dan puasa adalah bagian dari sabar.
dalam kitab ” lathaif al-ma’arif fi ma li mawasim al-am min al-wadha if, kairo 2002 , imam ibnu rajab al hanbali menyampaikan bahwa puasa itu separuh dari sabar.
Sabar secara bahasa berarti ” al-habsu ” atau menahan diri dari gejolak amarah yang secara alami ada pada jiwa kita , seperti rasa kesal , rasa tidak puas dll .
Saudaraku umat muslim , puasa juga tentu selain melatih kesabaran, puasa juga mengajarkan kita untuk bisa saling menghormati bukan hanya bagi yang berpuasa terlebih bagi yang tidak berpuasa agar suasana puasa tidak terganggu yang membuat terjadi kesalah pahaman yang dapat mengakibat batal nya puasa untuk itu puasa menjadi momentum penting untuk mengajarkan rasa saling hormat menghormati antara pribadi yang berpuasa dengan yang tidak berpuasa baik pada non muslim maupun muslim yang belum bisa melaksanakan puasa , dengan kata lain bagi yang tidak berpuasa silahkan untuk makan dan minum tapi jangan makan minum ditempat terbuka itulah esensi puasa dalam menjaga silaturahmi.
*Director Executive UF Center
Bacaleg DPRD Provinsi Jabar Dapil Jabar 5 ( Kab & Kota Sukabumi )
