Indeks
Bisnis  

Bank bjb Perkuat Kolaborasi UMKM dengan Kunjungan ke PT Agro Sari Satwa di Bali

Direksi bank bjb bersama Founder PT Agro Sari Satwa dan peternak binaan dalam kegiatan sarasehan di Bali.
Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, bersama Founder PT Agro Sari Satwa, Ir. I Gusti Made Putra Wibawa, dan peternak binaan dalam kegiatan sarasehan di Bali.

Denpasar – Dalam upaya mendukung pertumbuhan sektor peternakan di Indonesia, bank bjb melakukan kunjungan strategis ke PT Agro Sari Satwa di Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali. Kegiatan ini melibatkan jajaran direksi bank bjb, termasuk Direktur Utama Yuddy Renaldi, serta Founder PT Agro Sari Satwa, Ir. I Gusti Made Putra Wibawa.

Kegiatan sarasehan bersama peternak mitra binaan menjadi bagian dari kunjungan ini. Bank bjb menegaskan komitmennya untuk terus memperluas sinergi dengan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), khususnya di sektor peternakan. Sektor ini dinilai strategis dalam membuka lapangan kerja, memperkuat perekonomian lokal, serta mendukung ketahanan pangan nasional.

Edukasi dan Pendampingan Finansial

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Ayi Subarna, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan produktivitas dan potensi para peternak sapi. Selain memberikan edukasi pengelolaan finansial, diskusi langsung antara bank bjb dan peternak turut mempererat hubungan kolaboratif.

Menurut salah satu peternak binaan, Made Antara, dukungan yang diberikan bank bjb, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR), sangat membantu keberlanjutan usaha peternakan. “Bibit sapi berkualitas dan pasar yang terjamin membuat kami lebih optimis mengembangkan usaha,” ujarnya.

Skema Kemitraan dan Model Bisnis

Melalui kerja sama ini, bank bjb menyalurkan modal berupa KUR hingga Rp100 juta per peternak. Uniknya, modal kerja diberikan dalam bentuk bibit sapi, pakan, nutrisi, serta fasilitas kesehatan. PT Agro Sari Satwa bertindak sebagai offtaker yang menjamin pengelolaan sapi hingga panen, yang biasanya berlangsung selama enam bulan.

Keuntungan dari hasil penjualan sapi dibagi secara profit-sharing, di mana peternak membayar angsuran KUR dari laba usaha. Model ini memberikan kepastian pasar sekaligus mendorong keberlanjutan usaha peternakan.

Peran PT Agro Sari Satwa

PT Agro Sari Satwa, yang didirikan pada 2019, memiliki fokus utama pada budidaya sapi Bali, penyediaan sarana produksi, dan trading antar pulau. Founder Ir. I Gusti Made Putra Wibawa menyebutkan, kemitraan ini melibatkan 50 peternak di beberapa kabupaten Bali dengan populasi sapi mencapai 300 ekor. “Prinsip kami adalah berbagi untung, karena keberhasilan peternak adalah keberhasilan bersama,” jelasnya.

Dengan pemasaran sapi yang mencakup wilayah lokal hingga antar pulau, PT Agro Sari Satwa mencatat penjualan rata-rata 3.000 ekor sapi per tahun dengan nilai hingga Rp50 miliar. Bank bjb pun memperkuat portofolio pembiayaan UMKM-nya, sekaligus mendukung penggerak ekonomi di Bali melalui kemitraan ini.

Kolaborasi antara bank bjb, PT Agro Sari Satwa, dan peternak binaan membuktikan bahwa sinergi antara perbankan dan sektor UMKM dapat menciptakan dampak ekonomi yang positif, berkelanjutan, dan memberdayakan masyarakat.

 

Exit mobile version