Bandung, Gentanews.id Salah satu program yang menjadi ajang realisasi dan mengekplorasi kecakapan belajar serta aplikasi Kurikulum Merdeka Belajar adalah hadirnya Expo Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Expo ini merupakan bagian ruang ekspresi dari penggalian potensi peserta didik sesuai dengan kearifan lokal.
Hal itulah yang dilakukan oleh civitas pendidikan SMPN 21 Kota Bandung, pada hari ini (30/11) dilaksanakan Expo P5 yang menggali potensi Kearifan Lolal berupa kaulinan, kesenian dan kuliner dengan Tema besar ” Mengakar Pada Budaya Sunda “.
Kegiatan Ekspos kali ini diikuti oleh 12 kelas yang terdiri dari 9 Kelas siswa SMPN 21 dan 3 Kelas siswa SMPN 75 Bandung.
Dalam sambutannya Saan Ruswandi Kepala Sekolah SMPN 21 dan SMPN 75 mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan bersifat partisipasi/mandiri dan kegiatan akan terus menjadi agenda rutin karena kegiatan ini sangat berkaitan dengan penggalian potensi peserta didik yang berorientasi pada pembangunan kecerdasan, hati dan skill yang baik.
Kegiatan hari ini dihadiri oleh Drs.Tantan Syurya Santana Sekdis Pendidikan Kota Bandung dan perwakilan dari Kecamatan Babakan Ciparay Bandung serta perwakilan orang tua siswa.
Dalam Sambutannya Tantan Syurya Saputra mengatakan bahwa filosofi P5 sangat luar biasa diantaranya ada semangat gotong royong, kebersamaan dan menumbuhkan nilai-nilai Pancasila yang pada kekinian sudah mengalami degradasi.
Dengan Kurikulum Merdeka melahirkan ruang-ruang potensi sesuai peserta didik.
Raih zamanmu tetapi jangan tinggalkan budayamu dan hal ini sesuai dengan tema yang digulirkan di ruang ekspos SMPN 21 Bandung ini.(rapi)
