Bandung, Gentanews.id – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Daddy Rohanady, menjadi narasumber utama dalam program Kelas Legislatif yang diselenggarakan oleh Dewan Amanat Mahasiswa (DAM) Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung (Unisba).
Dalam sesi yang bertajuk Peran Lembaga Legislatif dalam Pengembangan Karakter dan Kepemimpinan Mahasiswa, Daddy Rohanady memaparkan berbagai aspek terkait DPRD Jawa Barat, termasuk kedudukan, keanggotaan, struktur, serta fungsi legislatif secara keseluruhan.
“Saya menjelaskan secara komprehensif mengenai tugas dan peran dewan, dan saya melihat antusiasme mahasiswa cukup tinggi. Rasa ingin tahu mereka terhadap lembaga legislatif sangat baik, karena ini menunjukkan kesadaran yang berkembang di kalangan akademisi,” ujarnya.
Pada sesi pertama, Daddy menjelaskan tiga fungsi utama DPRD, yaitu:
- Fungsi Legislasi – Membentuk Peraturan Daerah (Perda) bersama kepala daerah.
- Fungsi Anggaran – Membahas serta menyetujui Rancangan Perda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang diajukan kepala daerah.
- Fungsi Pengawasan – Mengawasi pelaksanaan Perda dan APBD untuk memastikan kebijakan berjalan sesuai dengan ketentuan.
Selain itu, ia juga membahas hak-hak DPRD, termasuk:
- Hak Interpelasi – Meminta keterangan kepala daerah mengenai kebijakan yang strategis dan berdampak luas.
- Hak Angket – Melakukan penyelidikan terhadap kebijakan daerah yang diduga bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
- Hak Menyatakan Pendapat – Menyampaikan pendapat terkait kebijakan kepala daerah atau peristiwa luar biasa yang memerlukan solusi.
Daddy Rohanady berharap kegiatan seperti ini dapat menjangkau lebih banyak mahasiswa agar pemahaman mereka tentang legislatif tidak terbatas pada persepsi umum mengenai fungsi pengawasan saja.
“Dengan pemahaman yang lebih luas, mahasiswa dapat melihat bahwa DPRD memiliki peran strategis dalam membentuk kebijakan yang berdampak pada kehidupan masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang sistem pemerintahan dan peran legislatif dalam pembangunan daerah.