Sukabumi- Gentanews.id – Rencana Menteri Agama RI naikkan BPIH dari 39 juta menjadi 69 juta ditolak oleh calon jemaah haji. hal ini disampaikan oleh fungsionaris DPD Partai Demokrat Jawa Barat H. Ujang Fahpulwaton.
Menurut UF, begitu ia disapa, kenaikan tersebut cukup memberatan warga masyarakat. ia mengaku mendapatkan masukan dari masyarakat di Sukabumi agar biaya haji tidak naik. masyarakat juga meminta UF menyampaikan aspirasi tersebut kepada DPR RI fraksi Demokrat agar ditindaklanjuti.
Ihin solihin, warga yang keberatana mengatakan bahwa sebagai jemaah tertunda keberangkatan di tahun 2020 dan telah melunasi BPIH di tahun tersebut merasa keberatan dengan adanya kenaikan BPIH yang signifikan tersebut.
“Untuk itu mohon kiranya Bapak Haji Ujang Fahpulwaton dapat membantu kami menyampaikan aspirasi jemaah yang tertunda yang telah melunasinya di tahun 2020 agar BPIH tidak ada penambahan biaya lagi kpd jemaah yang tertunda untuk disampaikan ke komisi 8 DPR RI Fraksi Partai Demokrat agar kami masyarakat kecil yang ingin menunaikan ibadah haji bisa terlaksana”.
Atas masukan dari masyarakat tersebu UF mengatakan akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada pimpinan partai Demokrat agar diinstruksikan kepada fraksi partai Demokrat supaya usulan yang meberatkan calon jamaah tersebut ditolak oleh DPR. Bagaimanapun pemerintah harus berpihak kepada rakyat, tutup UF.