Cianjur – RK Dadan Surya Negara, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, baru-baru ini menggelar kegiatan penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) terkait pengembangan desa wisata. Dalam kesempatan tersebut, ia mensosialisasikan Perda Nomor 2 Tahun 2022 tentang Desa Wisata kepada masyarakat di Wisma Sinar Kasih, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Sabtu (19/10/2024).
Menurut RK Dadan Surya Negara, kegiatan penyebarluasan Perda ini penting dilakukan secara rutin agar masyarakat, khususnya di tingkat desa, memahami peraturan tersebut dan dapat mengaplikasikannya dalam pengembangan wilayah mereka. “Sosialisasi ini harus terus dilakukan agar masyarakat mengetahui dan memahami Perda yang berlaku, termasuk potensi yang dapat dikembangkan di desanya,” ujar Dadan.
Lebih lanjut, Dadan menjelaskan bahwa Perda Nomor 2 Tahun 2022 sudah disahkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai langkah mendorong desa-desa untuk menggali potensi wisata yang dimiliki. Ia menekankan, masyarakat perlu aktif berpartisipasi dalam mengembangkan potensi tersebut agar dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan.
“Potensi wisata di Jawa Barat, khususnya Kabupaten Cianjur, sangat luar biasa. Tinggal bagaimana kita mengemasnya dengan baik,” jelas Dadan. Ia juga berharap dengan adanya sosialisasi ini, para kepala desa bisa lebih memahami proses pembentukan desa wisata, yang dimulai dari identifikasi potensi wisata di setiap desa oleh pemerintah desa, kelurahan, atau pemerintah daerah.
Jika potensi desa wisata dapat dimaksimalkan, Dadan optimis hal ini akan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) desa secara signifikan. “Jika desa wisata ini terbentuk dan dikelola dengan baik, hasilnya akan sangat luar biasa bagi PAD desa,” ungkapnya.
Kabupaten Cianjur, menurut Dadan, memiliki kekayaan alam dan budaya yang besar untuk dijadikan desa wisata, mulai dari wisata alam pedesaan, wisata budaya, hingga wisata berbasis kreasi dan kreativitas masyarakat setempat. “Dalam kunjungan saya, saya melihat banyak sungai dan potensi lain yang bisa dikembangkan menjadi desa wisata di Cianjur,” pungkasnya.