Garut – Industri kulit Garut semakin bersinar di kancah internasional. Hal ini dibuktikan dengan digelarnya kegiatan Promosi Bersama Produk Perkulitan Garut TA 2024. Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, Hj Lina Ruslinawati, mengapresiasi upaya inovasi dan peningkatan kualitas produk kulit Garut.
Lina mendorong industri kulit Garut untuk terus berinovasi dan mempertahankan warisan budayanya. Ia juga berharap industri ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal dan menjadi ikonik sebagai sentra pengrajin kulit di Jawa Barat.
Namun, di balik kesuksesan industri kulit Garut, terdapat PR besar yang perlu segera diatasi, yaitu pengolahan limbah. Aroma limbah kulit yang menyengat menjadi keluhan utama masyarakat sekitar.
Lina menegaskan bahwa pengolahan limbah ini tidak boleh dianggap sepele. Ia meminta keterlibatan pemerintah pusat untuk membantu menangani pengolahan limbah yang membutuhkan biaya besar.
“Pengolahan limbah ini bukan hanya tanggung jawab pelaku usaha dan pemerintah daerah, tapi juga memerlukan keterlibatan pemerintah pusat,” tegas Lina.