JAKARTA – bank bjb telah mendapat apresiasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Penghargaan Kejar 2023 atas kontribusinya terhadap Program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar), dikategorikan sebagai Bank dengan Implementasi KEJAR Terbaik – BPD.
bank bjb telah diakui karena berpartisipasi aktif dan memberikan kontribusi positif dalam mendukung implementasi program KEJAR.
Penghargaan yang diterima oleh bank bjb adalah bukti dari kerja keras seluruh karyawan bank bjb dalam meyakinkan masyarakat untuk menabung di bank bjb, terutama mendorong para siswa untuk menabung melalui Program Simpanan Pelajar (SimPel).
Penghargaan tersebut diterima oleh Suartini, Direktur Konsumer & Ritel bank bjb, saat acara puncak Hari Menabung Indonesia (KREASI BANGKIT) pada hari Minggu (20 Agustus) di Tempat Berkemah Pramuka, Cibubur, Jakarta Timur.
Suartini, Direktur Konsumer & Ritel bank bjb, menyatakan bahwa bank bjb sepenuhnya mendukung program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) di Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan inklusi keuangan.
“bank bjb dengan tulus mendukung upaya pemerintah dalam mempromosikan inklusi keuangan melalui program KEJAR dan mendorong kebiasaan menabung sejak dini,” ujar Suartini.
bank bjb secara konsisten membentuk kebiasaan keuangan siswa untuk gemar menabung sejak usia dini melalui produk SimPel, yang tersedia bagi siswa mulai dari pendidikan anak usia dini hingga SMA atau tingkat yang setara, dengan persyaratan sederhana dan fitur menarik.
Selain itu, ada juga rekening bjb Tandamata MyFirst, yang memiliki beberapa keunggulan dibandingkan produk serupa. Dengan setoran awal hanya IDR 50.000, produk tabungan ini bebas dari biaya administrasi bulanan, biaya kartu ATM, dan memungkinkan penarikan tunai gratis dari seluruh ATM bank bjb. Desain buku rekening dan kartu ATM menarik, dan dapat dipersonalisasi dengan nama anak atau karakter tertentu.
“bank bjb mendorong siswa untuk mengembangkan kebiasaan menabung sejak usia muda agar mereka dapat merencanakan keuangan mereka dengan baik di masa depan,” ujar Suartini.
Program Kejar bertujuan untuk memperkuat inklusi keuangan di kalangan siswa dan pemuda dengan mendorong mereka untuk menabung di bank, dengan tujuan mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan meningkatkan kesejahteraan.
Suartini menekankan bahwa bank bjb berperan aktif dalam mengenalkan lembaga keuangan kepada anak-anak dan siswa serta menjelaskan pentingnya menabung untuk kesejahteraan masa depan.
Untuk mencapai tujuan inklusi keuangan sebesar 90% pada tahun 2024, bank bjb telah berupaya menciptakan inovasi layanan keuangan yang mudah diakses bagi siswa, seperti program Laku Pandai di lingkungan sekolah, serta rekening pelajar bjb Tandamata MyFirst dan bjb SimPel.
Sebagai informasi tambahan, guna meningkatkan budaya menabung sejak dini dan memfasilitasi akses kepada produk/layanan keuangan formal bagi setiap siswa di Indonesia, telah dikeluarkan Surat Edaran (SE) oleh Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, serta Kementerian Agama mengenai Akselerasi Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR).