Bekasi, Gentanews.id – Achdar Sudrajat, anggota dprd Jabar dari dapil 9 kabupaten Bekasi , mengungkapkan rasa kekesalannya terhadap alokasi anggaran yang hanya sebesar 50 juta rupiah untuk renovasi Terminal Bekasi. Terminal tersebut merupakan terminal tipe B yang terletak di lokasi yang sangat strategis, menjadi pusat lalu lintas bagi warga yang datang dan pulang dari Kabupaten Bekasi.
Achdar menyampaikan kekecewaannya kepada Tim Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (TAPD) DPRD Jawa Barat, serta Badan Pengelola Jalan Nasional (Binamarga) Kabupaten Bekasi, atas alokasi anggaran yang sangat tidak memadai dalam masa pandemi ini. Anggaran sebesar 50 juta rupiah jelas tidak mencerminkan kebutuhan perbaikan yang sebenarnya untuk Terminal Bekasi.
Menanggapi hal tersebut, Achdar mendesak dinas terkait untuk mengajukan anggaran yang lebih proporsional guna memperbaiki Terminal Bekasi. Berkat perjuangannya, pada akhirnya berhasil dicapai komitmen dari Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat untuk mengalokasikan anggaran sebesar 50 miliar rupiah pada tahun 2023.
Achdar berkomitmen untuk terus mengawal proses pembangunan terminal tersebut. Ia menyadari pentingnya keberadaan Terminal Bekasi yang memiliki peran strategis bagi masyarakat. Dengan adanya anggaran yang lebih memadai, diharapkan terminal ini dapat memberikan layanan yang lebih baik dan memenuhi kebutuhan pengguna jasa transportasi di daerah tersebut.
Achdar juga berharap agar proses renovasi Terminal Bekasi berjalan dengan lancar, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung. Ia mengajak semua pihak terkait untuk bekerja sama demi keberhasilan pembangunan terminal yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas transportasi di Kabupaten Bekasi.
Diharapkan, dengan adanya perhatian dan dukungan dari pemerintah daerah, Terminal Bekasi akan menjadi pusat transportasi yang modern dan efisien, mampu memfasilitasi mobilitas warga dengan baik.
